Jakarta - Universitas Pertahanan Republik Indonesia (UNHAN RI) kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat internasional dengan meraih dua Gold Medal serta Taiwan Invention Association (TIA) Special Award pada ajang bergengsi Seoul International Invention Fair (SIIF) 2024. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Korean Intellectual Property Office (KIPO) dan Korea Invention Promotion Association (KIPA) pada 27-30 November 2024 di COEX, Seoul, Korea Selatan.
Salah satu tim unggulan UNHAN RI, Tim ASPRO (Advanced System Professional Rescue Robot), sukses meraih Gold Medal sekaligus TIA Special Award berkat inovasi sistem robotik penyelamatan yang canggih. Tim ini terdiri dari Ariq Farras Zhafran, Gabriel Winandika Saragih, Ian Rosi Simanjuntak, M. Farrel Riadi, dan Dicky Daniel Simarmata. Proyek mereka mendapat apresiasi tinggi dari para juri internasional karena teknologi penyelamatannya yang inovatif dan futuristik.
Sementara itu, Tim InterSign yang mengusung proyek bertajuk “InterSign – Web-Based Sign Language Education and Learning Media to Improve Communication Accessibility using Artificial Intelligence” juga berhasil menyabet Gold Medal. Tim ini beranggotakan M. Fazil Rais, M. Ilham Alfatrah, Chadafa Zulti Noorta, dan M. Firdaus Assalaam. Inovasi berbasis kecerdasan buatan ini menawarkan media pembelajaran bahasa isyarat berbasis web yang dirancang untuk meningkatkan aksesibilitas komunikasi bagi masyarakat.
Prestasi membanggakan ini dipimpin oleh Komandan Kontingen UNHAN RI, Kolonel Inf Adam Mardamsyah, M.Han., yang juga menjabat sebagai Kaprodi Informatika FSTP. Prestasi ini menunjukkan komitmen UNHAN RI dalam mendorong inovasi dan keunggulan di bidang teknologi dan pendidikan, serta memperkuat posisi Indonesia di kancah inovasi internasional.