Padang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat memulai tahapan rekapitulasi suara Pilkada 2024 secara berjenjang, mulai dari tingkat kecamatan hingga provinsi. Proses ini dimulai Kamis (28/11/2024) oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) setelah kotak suara dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) diterima. "Rekapitulasi di tingkat PPK akan berlangsung hingga 3 Desember 2024. Setelah itu, dilanjutkan rekapitulasi di tingkat kabupaten/kota mulai 29 November hingga 6 Desember, dan di tingkat provinsi setelah semua kabupaten/kota selesai menggelar rekap," ujar Komisioner KPU Sumbar, Ory Sativa Syakban, Rabu (27/11/2024).
Ory menegaskan, sebelum rekapitulasi dimulai, PPK wajib mengundang saksi pasangan calon, pengawas pemilu, serta pihak terkait seperti Forkopimcam. Tahapan berikutnya adalah rekapitulasi tingkat kabupaten/kota pada 29 November hingga 6 Desember, dan diakhiri di tingkat provinsi. Hasil resmi Pilkada tingkat kabupaten/kota akan diumumkan oleh KPU masing-masing, sementara hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur diumumkan setelah rekapitulasi tingkat provinsi selesai.
Pelaksanaan pemungutan suara di Sumbar berjalan lancar, dengan distribusi logistik hingga H-1 berlangsung tanpa hambatan berarti. "Sampai saat ini, proses pemungutan suara berjalan lancar. Semua pemilih yang datang ke TPS untuk menyalurkan hak politiknya terlayani dengan baik oleh KPPS," jelas Ory. Ia juga menyebutkan bahwa meskipun ada TPS yang sedikit terlambat membuka layanan karena keterlambatan saksi atau pemilih, semua proses tetap sesuai regulasi.
Setelah penghitungan suara di TPS selesai, KPPS mendokumentasikan formulir C Hasil secara lengkap dan ditandatangani oleh ketua serta saksi pasangan calon. Data ini kemudian diunggah melalui Aplikasi Sirekap Mobile. "Hasil foto KPPS melalui akun Sirekap Mobile dapat diakses publik di link https://pilkada2024.kpu.go.id/. Namun, kali ini hasilnya hanya berupa notice board, bukan tabulasi seperti sebelumnya," tambah Ory.
KPU Sumbar berharap proses rekapitulasi suara berjalan lancar, akurat, dan transparan. Masyarakat diminta bersabar menunggu hasil resmi yang akan diumumkan setelah semua tahapan selesai. Pilkada 2024 di Sumbar diharapkan mencerminkan demokrasi yang bersih dan kredibel.
(IP)
