Padang , Jambore Ranting Kwartir Ranting Kecamatan Lubuk Begalung Tahun 2024 resmi dimulai di Ampalu Camp, Kelurahan Pegambiran Ampalu Nan XX, Kamis (14/11/2024). Mengusung tema "Melalui Jambore Ranting, Membentuk Pramuka yang Beriman, Bertaqwa, Rajin, Mandiri dan Unggul, Menjiwai Sikap Kepahlawanan," acara ini dihadiri berbagai tokoh Pramuka dan pejabat setempat.
Wakil Ketua Bidang Sarana dan Prasarana Kwarcab 09 Kota Padang, Heriza Syafani, hadir mewakili Ketua Kwarcab 09 Kota Padang. Turut mendampingi Sekretaris Kwarcab Darmalis, Camat Lubuk Begalung sekaligus Majelis Pembimbing Kwarran Nofiandi Amir, serta para pengurus Kwarran, pembina, dan peserta jambore.
Dalam sambutannya, Heriza menyampaikan pesan dari Ketua Kwarcab bahwa Gerakan Pramuka adalah satu-satunya wadah pendidikan nonformal yang diatur oleh undang-undang dan berperan dalam membentuk generasi muda yang bertanggung jawab dan berkarakter unggul. "Gerakan Pramuka berperan penting dalam pendidikan masyarakat untuk generasi muda, agar tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dan bertanggung jawab," ujar Heriza.
Jambore ini diharapkan dapat membentuk pramuka yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter, beriman, dan bertaqwa, serta memiliki ketangguhan mental sebagai tunas bangsa. Kwarcab 09 Kota Padang juga memperkenalkan maskot resmi bernama "Kak Unyu" sebagai simbol ketahanan dan daya tahan, menginspirasi para anggota Pramuka.
"Kak Unyu menjadi lambang bagi Pramuka Kota Padang yang kuat dan memiliki ketahanan luar biasa, yang diharapkan mampu menginspirasi semangat para anggota untuk menghadapi tantangan zaman dan tetap teguh pada prinsip-prinsip Pramuka," kata Heriza menambahkan.
Di akhir acara, Heriza menyerahkan piagam penghargaan Pramuka Garuda kepada perwakilan peserta sebagai bentuk apresiasi. Camat Lubuk Begalung, Nofiandi Amir, yang turut hadir, menekankan pentingnya Jambore dalam membangun rasa tanggung jawab dan kebersamaan.
"Jambore ini adalah kesempatan bagi adik-adik Pramuka untuk belajar dan berlatih, bukan hanya keterampilan teknis, tetapi juga membangun solidaritas dan gotong royong yang akan bermanfaat dalam kehidupan bermasyarakat," ujar Nofiandi. Ia berharap generasi muda semakin beriman, bertaqwa, dan mandiri agar dapat menjadi tulang punggung bangsa di masa depan.