Pesisir Selatan, Pesisir Selatan tidak hanya dikenal dengan keindahan wisata baharinya, tetapi juga prestasi atlet sepak bola yang kerap melangkah ke tingkat nasional hingga internasional. Salah satu putra terbaik daerah ini adalah Indra Sjafri, yang saat ini berperan sebagai Pelatih Tim Nasional Indonesia U19. Ia sering menghadiri acara sepak bola seperti Bupati Cup di Pesisir Selatan, untuk memantau dan mencari bakat-bakat muda potensial yang bisa dikembangkan lebih lanjut.
Pada 23 Oktober 2024, Indra Sjafri secara resmi membuka Turnamen “Bupati Cup” untuk kategori U13, U15, dan U17 di GOR H. Ilyas Yacub Painan. Acara ini menjadi momen penting bagi para pemain muda untuk menunjukkan kemampuan mereka. Indra mengungkapkan bahwa ini adalah pertama kalinya ia membuka turnamen secara langsung di kampung halamannya, suatu kesempatan yang membuatnya bangga dapat kembali dan melihat perkembangan sepak bola di Pesisir Selatan.
Menurut Indra, prestasi sepak bola sangat bergantung pada pembinaan dan pengelolaan talenta muda. Ia menekankan pentingnya talent scouting atau pemanduan bakat, yang berperan besar dalam menemukan dan mengembangkan pemain berbakat sejak usia dini. Proses ini sebaiknya dimulai dari usia muda dengan pemantauan dan program pelatihan yang berkelanjutan, agar pemain bisa berkembang dengan optimal.
Talent scouting atau pencarian bakat mungkin masih terdengar asing bagi masyarakat awam, namun di dunia sepak bola, ini adalah proses kunci untuk menemukan pemain dengan potensi besar. Sayangnya, minimnya talent scouting di tingkat sekolah sepak bola (SSB) membuat proses ini sering terabaikan. Indra berharap para pelatih sepak bola usia dini mulai fokus pada pemanduan bakat, bukan hanya pada hasil pertandingan, sehingga bibit-bibit muda yang potensial bisa berkembang dengan maksimal.
Salah satu atlet yang berhasil berkembang dari SSB di Pesisir Selatan adalah Ikram Al Ghifari. Kiper asal Tarusan ini kini bermain untuk Semen Padang di Liga 1 Indonesia dan berhasil membawa Tim Nasional Indonesia U19 menjuarai ASEAN Cup U-19 pada tahun 2024. Dengan tinggi 185 cm dan nomor punggung 34, Ikram tampil gemilang sebagai kiper, meraih penghargaan individu sebagai kiper terbaik pada turnamen bergengsi tersebut.
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, mengapresiasi pencapaian Ikram dan berharap ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Sumatera Barat untuk berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kesuksesan Ikram menunjukkan pentingnya latihan disiplin, menjaga postur tubuh, serta kebugaran untuk mencapai prestasi optimal di dunia sepak bola.
Dengan potensi anak-anak muda Pesisir Selatan dan dukungan dari pemerintah daerah, diharapkan akan semakin banyak bibit pesepak bola berbakat yang muncul dari daerah ini. Pembibitan sejak usia dini yang konsisten, terpadu, dan berkesinambungan akan membuka peluang lebih besar bagi Pesisir Selatan untuk terus melahirkan atlet yang mengharumkan nama daerah, baik di kancah nasional maupun internasional.